Assalamu'alaykum...

Kamis, 18 November 2010

BELAJAR DARI KUPU-KUPU


Pada suatu hari, seseorang memperhatikan seekor kupu-kupu kecil yang berada dalam kepompong, yang mulai meretas sedikit-demisedikit, dia berusaha dengan susah payah untuk keluar dari lubang kecil itu.

Tiba-tiba dia terdiam, tidak mampu  melanjutkan usahanya!

Orang itu mengira bahwa kekuatannya telah habis, untuk dapat keluar dari lubang kecil itu. Kemudian kupu-kupu kecil itu sama sekali tidak bergerak!!!

Orang itu merasa kasihan padanya dan bertekad untuk menolongnya kemudian dia mengambil gunting kecil dan memotong bagian dari kepompong itu.

Ketika itulah kupu-kupu kecil itu jatuh dengan mudah dari kepompongnya.

Tapi dengan badan yang kurus dan lemah serta sayap yang layu.


Orang itu terus mengamati dan meyakini bahwa sayapnya memang belum kuat dan belum besar.

Dan tubuhnya akan kuat.

Dan dia akan mampu untuk terbang.

Tetapi dugaanya tidak tepat!

Sehingga kupu-kupu tersebut menghabiskan hidupnya dengan badan kurus dan sayap yang layu.

Tidak bisa terbang,

sama sekali… sama sekali…

Apa yang dihasilkan kasih sayang orang itu..?

Dia tidak tahu bahwa kemampuan Allah dan kasih sayangnya terhadap kupu-kupu itu, yang menjadikan masa menunggunya sebagai penyebab keluarnya tubuh dan sayap dalam kondisi kuat dan mampu untuk terbang.

Kadang-kadang kita perlu konfrontasi dalam kehidupan kita sehari-hari!

Kalau Allah tidak mentakdirkan kehidupan tanpa kesulitan, kita akan hidup lumpuh bahkan barang kali tidak kuat untuk menghadapi tantangan hidup. Dan kupu-kupupun tidak mampu terbang.

Aku memohon kekuatan, lalu Allah memeberiku tantangan agar aku kuat.

Aku meminta hikmah, lalu Allah memberiku berbagai persoalan untuk diatasi.

Aku memohon taufik dan kebenaran, lalu Allah memberiku akal dan jasad untuk berbuat.

Aku memohon keberanian, lalu Allah memberiku rintangan untuk aku lalui.

Aku memohon cinta, lalu Allah memberiku orang-orang susah untuk aku bantu dalam pergaulan dengan cinta.

Aku memohon pujian dan kelembutan kasih sayang, lalu Allah memberiku kesempatan yang beragam agar aku bisa beramal.

Aku tidak mendapatkan apapun yang aku minta!!!

Tetapi aku yakin bahwa Allah memberiku apa yang aku butuhkan.

Hiduplah tanpa rasa takut, hadapilah kesulitan dan teguhkanlah dirimu terhadap pilihanmu, jadilah seorang penyabar yang mengetahui apa yang dikerjakan, kerjakanlah apa yang kamu ketahui dan yang paling penting adalah

“ Cintailah saudaramu seperti mencintai dirimu sendiri”

Cintailah surga untuknya, jaukan mereka dari neraka,

 doakan dia,

sayangi dia…

Cintai dia,  

Karena kalian adalah saudaraku maka aku kirim pesan ini untuk kalian,

Dan sekarang kirimlah pesan ini kepada saudara-saudara kita yang lain...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar,,,